Dari Kuala Lumpur ke Bali, simak pengalaman Shatish belajar membuat game di Miracle Academy
Sudahkah kamu belajar hari ini? Sebuah pertanyaan yang kadang tidak disukai oleh sebagian orang. Tetapi setiap orang pasti memiliki keinginan untuk mempelajari hal yang benar-benar membuatnya tertarik atau sesuai dengan passion yang mereka miliki.
Si penggila coding
Shatish Rao, pemuda Kuala Lumpur yang satu ini memiliki ketertarikan yang besar di bidang coding. Merupakan developer dengan fokus Web dengan jam terbang cukup tinggi, ia juga pribadi yang selalu haus belajar dan berbagi ilmu. Shatish tergabung dalam beberapa grup developer di facebook. Sebagai anggota grup Ia cukup aktif dalam memberi saran dan masukan bagi developer di grup yang diikutinya.
Tertarik membuat game
Salah satu grup facebook yang aktif Shatish ikuti adalah Gamedev Bali. Sebuah grup game developer yang berdomisili di bali dan terbuka untuk umum. Sudah bergabung serta mencari info sejak lama di Gamedev Bali, Shatis pun sangat tertarik dengan postingan terbaru mengenai pembelajaran membuat game menggunakan Construct 3.
Sempat memiliki keraguan untuk pergi belajar ke Bali (mengingat jarak yang cukup jauh dan biaya tinggal dan makan yang cukup besar), Shatish pun melakukan survey selama seminggu. Mempertimbangkan juga karya-karya yang telah kami hasilkan, ia pun mengambil langkah berani untuk pergi ke Bali dan bergabung dengan kelas kami.
Belajar Construct 3
Belajar dengan menggunakan platform yang benar-benar baru, Construct 3 berhasil membuat Shatish “babak belur”. Meskipun belajar dengan materi tingkatan paling dasar, Shatish tetap merasa kebingungan dengan pelajaran yang diajarkan. Beruntunglah Shatish karena ia ditemani oleh mentor yang sudah berkecimpung menggunakan Construct 3 untuk mengembangkan game, Ilham namanya.
“Ilham adalah seorang mentor komunikatif” kata Shatish, “Ia mengarahkan saya menyelesaikan masalah yang saya hadapi dengan cara yang paling sederhana.” lanjutnya. Pendampingan belajar intens yang dilakukan oleh Ilham perlahan menghapus kesulitan yang dihadapi oleh Shatish.
Setelah memahami konsep dasar dengan baik, skill Shatis pun mulai meningkat. Ia berhasil menguasai hampir seluruh menu dan fitur-fitur yang dimiliki oleh Construct 3. Dengan berakhirnya kesulitan yang dihadapi, Shatish pun mulai mengejar ketertinggalannya di awal pembelajaran dengan mempraktikan materi ajar ke dalam game yang dibuatnya.
Pencapaian yang tak terduga
Saat yang tidak ditunggu tunggu akhirnya tiba, dimana kamu melakukan hal yang disenagi tetapi harus berhenti karena keterbatasan waktu. Demikian pula yang dialami oleh Shatish, meskipun telah mengikuti kelas selama 5 hari, namun ia tetap merasa ilmu yang diberikan belumlah cukup.
Lantas bagaimana hasil yang telah dicapai oleh Shatish? Jawabannya sungguh tak terduga. Ia mampu menyelesaikan 5 buah game sederhana dengan baik dan tidak terdapat bug di dalamnya. Sungguh pencapaian yang sangat baik, mengingat kelas ini hanya berlangsung selama 5 hari dan kerja keras yang dilakukan Shatish dalam memahami materi benar-benar membuat kami kagum.
Saat kami bertanya apa yang membuatnya terkesan, Shatis pun menjawab “Saya berterimakasih karena akhirnya saja telah memahami workflow dalam membuat game dari awal hingga akhir”. Shatish pun melanjutkan “Jika Saya mempelajari semuanya materi Construct sendiri, maka akan memakan waktu berbulan bulan mencoba dan gagal”.
Kembali dengan menggendong impian
Pada akhir perjumpaan, kami membuat dokumentasi antara Ilham (gambar kiri) dan Shatish (gambar kanan) bersama dengan sertifikat kelulusan kelas Belajar Membuat Game Mobile dengan Construct 3 di Miracle Academy. Sebelum kembali ke Kuala Lumpur, Shatish mengucapkan “Terimakasih kepada Ilham dan Miracle Academy atas bimbingan dan pengajarannya! saya sangat mengapresiasi usaha kalian” sebagai akhir dari perjumpaan kami.
Dengan kembalinya Shatish ke Kuala Lumpur maka dimulailah perjalanannya dalam menggendong impian yang selama ini ia harapkan. Seperti kata orang bijak, Usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil, kecuali kamu tidak pernah memulai untuk berusaha lebih.
Akhir kata, sudahkah kamu belajar hari ini?